Syafril Hernendi

Sparkling Fire

Persiapan Menjelang Berangkat: Tiket Pesawat, Barang Bawaan, Apalagi?

February 11, 2010 by Syafril

airplaneSaat beasiswa sudah positif dan visa sudah disetujui, 95% tahapan bisa dianggap telah terlalui. Sisa yang 5% tinggal pernak-pernik kecil seperti beli tiket, packing barang, dan hal-hal teknis lainnya.

Namun, yang kecil ini jangan lantas disepelekan. Jika tidak dapat perhatian cukup, semua yang nampak remeh ini bisa berubah jadi sangat mengganggu dan membuat perjalanan awal menapaki tanah seberang menjadi pengalaman tak menyenangkan.

Hari-hari awal merupakan tahap yang benar-benar menguji kemampuan survival kita, apalagi jika tak ada saudara atau sesama orang Indonesia yang bisa dijadikan tempat labuhan sementara.

Berikut beberapa hal kecil yang juga perlu mendapatkan perhatian cukup:

1. Tiket pesawat

Ini sama sekali tidak menjadi masalah jika lembaga pemberi beasiswa telah mengatur semua hal hingga ke pembelian tiket. Namun bagi sebagian orang, bepergian keluar negeri mungkin merupakan pengalaman pertama. Segala sesuatunya jadi tambah rumit saat kita mesti berganti beberapa kali penerbangan untuk mencapai tempat tujuan. ‘Pemula’ seperti ini, disarankan untuk meminta bantuan. Agen biro perjalanan akan jadi tempat tepat untuk berkonsultasi mengenai harga, jenis maskapai, dan rute terbaik yang dapat dipilih.

Jangan lupa untuk mencadangkan waktu lebih dari 2 jam ketika transit di kota terluar suatu negara untuk keperluan pengurusan imigrasi. Khusus bagi yang punya tujuan akhir di wilayah barat AS, kota terluar ini mencakup Los Angeles dan San Fransisco. Di kota-kota itulah pendatang baru harus melalui proses imigrasi yang lumayan lama. Pastikan, waktu transit kita cukup (lebih dari 2 jam) sebelum jadwal penerbangan ke kota tujuan. Jangan sampai ketinggalan pesawat hanya karena waktu transit yang tak memadai.

2. Barang bawaan

Barang bawaan nampaknya sepele, tapi ini bisa jadi masalah jika kita tidak cermat. Setiap maskapai mempunyai ketentuan mengenai bobot dan jumlah bagasi yang boleh dibawa. Pastikan untuk mematuhi ketentuan ini. Jika disebutkan kopor yang boleh masuk bagasi hanya 2 buah dengan berat masing-masing maksimal 20 kg, usahan untuk mengepak barang bawaan seperti ketentuan itu. Memang kita masih diperbolehkan membawa barang ekstra, namun perusahaan maskapai akan mengenakan biaya tambahan yang seringnya justru lebih tinggi dari nilai barang yang hendak kita bawa tersebut.

3. Jenis barang bawaan

Negara tertentu mungkin saja ‘mengharamkam’ beberapa jenis barang untuk dibawa baik di koper bagasi maupun di tas kabin. Cairan, termasuk air minum merupakan satu contoh yang dilarang dibawa di tas kabin. Beberapa negara mungkin saja punya kebijakan lebih khusus seperti melarang membawa produk makanan olahan (dendeng, abon) dan lainnya. Usahakan mendapatkan informasi mengenai hal ini untuk mencegah ketidaknyaman yang muncul belakangan.

4. Datang lebih awal ke bandara

Dengan datang lebih awal, akan tersedia waktu ekstra untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga seperti macet atau antrian saat hendak check in. Datang lebih awal juga akan memberi waktu cukup untuk mengucapkan selamat tinggal pada keluarga. Sangat mungkin, kita tidak akan berkesempatan kembali ke tanah air sebelum studi benar-benar selesai. Hati yang tenang jelas jadi modal bagus untuk ‘menaklukkan’ negeri seberang.

Dengan memberikan cukup perhatian pada beberapa poin-poin ini, semoga perjalanan menuju negara dan kota impian benar-benar menjadi pengalaman menyenangkan tanpa terganggu hal-hal sepele yang justru malah kita lupakan.[]

Tulisan terkait:

  • Kiat Membuat Visa
  • Biaya Belajar ke Amerika
  • Butuh Uang Saku Berapa?
  • IP-ku Kurang Maknyuss..

Filed Under: Uncategorized

Populer

  • Swiss Cheese Model ala James Reason: Teori Lain Mengenai Penyebab Kecelakaan Kerja
    Swiss Cheese Model ala James Reason: Teori Lain Mengenai Penyebab Kecelakaan Kerja
  • Tambang Terbuka (Open Pit Mine)
    Tambang Terbuka (Open Pit Mine)
  • Mengenal Pengelompokan Mineral
    Mengenal Pengelompokan Mineral
  • Sumber Hazard (Bahaya) di Tambang dan Tempat Kerja Lain
    Sumber Hazard (Bahaya) di Tambang dan Tempat Kerja Lain
  • Vote Getter, Apa Pula Itu?
    Vote Getter, Apa Pula Itu?
  • Tegas Mengambil Keputusan dan Contoh Eisenhower
    Tegas Mengambil Keputusan dan Contoh Eisenhower

Copyright © 2019 · Magazine Pro Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in